KilasMalang.com - Berdasarkan hasil dari Evaluasi Operasi Pencarian dan Pertolongan Posko Pusdalops PB Tanah Longsor Kecamatan Ngentos, Kabupaten Nganjuk, Search and Rescue (SAR) Dog Jatim yang bermarkas di Kota Malang, diminta berangkat pagi ini, untuk mendukung upaya pencarian dan pertolongan dalam mengevakuasi korban longsor di Dusun Selopuro, Desa Ngentos, Kecamatan Ngentos, Kabupaten Nganjuk, Selasa (16/2/2021).
Komandan Regu TRC SAR Dog Jatim, Toto Puji Widodo, bersama jajaran pejabat Basarnas |
Sebagaimana diketahui, Minggu, 14 Februari 2021, pukul 18.00 WIB, terjadi longsor di Desa Ngentos, Setidaknya ada 16 warga yang tertimbun tanah, dan belum bisa dievakuasi.
"Dinihari tadi, Selasa,16 Februari 2021, kami dapat telfon dari rekan-rekan di lapangan yang meminta dukungan Tim SAR Dog Jatim untuk maksimalkan upaya pencarian korban tertimbun longsor", ujar Manajer Operasional SAR Dog Jatim,Abdul Aziz.
"Sesuai rencana, Tim SAR Dog Jatim, akan tiba di lokasi bencana siang ini, Selasa, 16 Februari 2021, dilibatkan untuk menyisir warga yang masih tertimbun longsor, sebagian korban masih memiliki peluang hidup, kemungkinan ada korban yang masih hidup, dan tim kami akan segera memetakan area pencarian menggunakan anjing pelacak sesuai dengan hasil assessment dari Posko induk,” imbuhnya.
Tim Reaksi Cepat SAR Dog Jatim, sesaat sebelum berangkat ke Nganjuk |
Tim Reaksi Cepat SAR Dog Jatim yang dinahkodai Toto Puji Widodo sebagai Komandan Regu, menuju lokasi bencana bersama 4 personel lainnya yakni Muhammad Muklisin, Emanuel Anton Kurniawan, Eko Agus Purboyo, dan Timotheus, beserta 2 unit satwa anjing dengan kualifikasi Anjing SAR (SAR Dog) masing-masing berjenis German Sheperd Dog dan Doberman Pinscher.
Kontributor : Abdul Aziz